MEDAN, Waspada.co.id – Anggota Komisi III DPRD Medan, Mulia Syahputra Nasution, menilai harga sewa Medan Mall periode November 2023-November 2026 oleh PT Medan Megah Development (PT MMD) senilai Rp35 miliar dinilai tidak wajar. Meskipun diketahui, harga sewa itu terbilang naik bila dibandingkan dengan masa sewa periode November 2021-2023 dengan nilai Rp20 miliar.
Jika diartikan, pada periode 2021-2023 harga sewa Medan Mall senilai Rp10 miliar per tahun. Sementara pada periode 2023-2026, harga sewa Medan Mall bernilai sekitar Rp11,7 miliar per tahun. Dengan begitu, terdapat kenaikan harga sewa Rp1,7 miliar per tahun.
“Namun pada tahun 2021, Kota Medan sedang dilanda pandemi Covid-19, ekonomi sedang carut marut, ketika itu saja harga sewa Medan Mall mencapai Rp10 miliar per tahun. Seharusnya di tahun 2023, di saat kita sudah bangkit dari pandemi Covid-19, kenaikan harga sewa Medan Mall bisa jauh lebih tinggi, bukan hanya naik dari Rp10 miliar per tahun menjadi sekitar Rp11,7 miliar per tahun,” ungkapnya kepada sejumlah awak media, Jumat (13/9).
Sebagai rujukan, jelas Mulia, bahwa harga sewa Rp35 miliar bukan hanya untuk pengelolaan gedung Medan Mall, akan tetapi juga termasuk pengelolaan lahan parkir di sekitar Medan Mall.
“Saat sidak ke Medan Mall, kami mendapatkan data bahwa pajak parkir yang disetorkan PT MMD kepada Bapenda Kota Medan sangat tinggi. Bahkan dari lahan parkir saja potensi yang dihasilkan sudah sangat tinggi, belum lagi dari gedung Medan Mall beserta seluruh fasilitas yang ada di dalamnya sebagai objek utama yang disewakan,” bebernya.
Oleh karena itu, Mulia pun kembali mendesak Pemko Medan agar segera mengoreksi dan merevisi kembali harga sewa Medan Mall yang ditetapkan Pemko Medan kepada PT Medan Megah Development (MMD).
“Batalkan penunjukan PT MMD sebagai pihak penyewa. Kemudian, pastikan harga sewa yang baru melalui tahapan appraisal terbaru. Bila PT MMD memang tetap ingin menjadi pihak penyewa Medan Mall, maka mereka harus membayar dengan biaya sewa sesuai appraisal yang terbaru,” tandasnya. (wol/mrz/d1)
Editor: Rizki Palepi
Discussion about this post